Kosongsatunews.com, M Kunir Sag. Adalah sosok pemimpin yang sederhana dan ulet.dimasa purna baktinya selaku pendidik yang mengabdi kepada agama bangsa negara didunia pendidikan, selama lebih 30 tahun,kini Kunir kembali mengabdikan dirinya kepada masyarakat selaku pelayan masyarakat di desa tanggetada yang menjabat sebagai Kepala Desa.bagi Kunir usia bukan faktor penghalang dalam memberikan pelayanan Maksimal kepada masyarakat, NIAT TEKAD dan KEMAUAN menjadi MOTIVASI bagi KUNIR dalam menjalankan tugas sebagai Kepala Desa.
Sesuai yang dijelaskan M.KUNIR Sag,Kepala Desa Tanggetada Kab Kolaka kepada awak media ini di katornya pada tanggal 29 juli,bahwa anggaran Dana Desa pada tahun 2019 lebih fokus pada pembangunan infrastruktur ,program inovasi desa dan pemberdayaan masyarakat.
“Jadi sesuai hasil musyawarah yang dilaksanakam melalui dari tingkat dusun dan dilanjutkan di tingkat desa telah dirumuskan program yang menjadi skala prioritas pada pembangunan infrastruktur ,program inovasi desa dan bantuan pemberdayaan masyarakat ,yang tertuang dalam APBDES DESA TANGGETADA”
Lebih rinci Kunir menguraikan kegiatan pembangunan didesa tanggetada untuk tahun 2019.
“Berdasarkan APBDES tahun 2019 Desa Tanggetada ,untuk pembangunan infrastruktur di desa telah dilaksanakan kegiatan pembangunan jalan baru dengan volume panjang 200 m di dusun II, hal ini untuk membuka akses ke masyarakat yang tinggal bagian belakang diDusun II sogae.selain itu mengakses jalan ke Kompleks Perumahan Bandara Bandara,selain itu Dana Desa juga digunakan pada rehabilitas peningkatan jalan sepanjang 300 meter yang ada di dusun III,sementara penataan lingkungan diDesa direalisasikan pada pembangunan deuker plat ,dan lanjutan pembangunan drainase didusun IV ,pengadaan sumur bor untuk pemenuhan kebutuhan air minum didesa dan bantuan stimulan jamban bagi warga yang belum memiliki Wc , serta bantuan perumahan tidak layak huni bagi Masyarakat yang tidak mampu, yang jelas proses pembangunan Didesa ini kami upayakan merata tepat sasaran dan tersentuh azas manfaat bagi warga “jelas Kunir.
Dalam memperdayakan masyarakat yang tinggal dipesisir pantai tanggetada Kunir telah memberikam bantuan perahu piber sebanyak 6 unit.
“untuk peningkatan produksi tangkap bagi warga nelayan ,kami telah memberikan bantuan perahu piber 6 unit untuk tahun ini kepada warga yang berprofesi sebagai nelayan namun belum memiliki alat tangkap ,dan program pemberdayaan ini setiap tahun kami gulirkan pada nelayan kami”
Terkait Program Inovasi Desa ,Kunir lebih fokus pada pembangunan wisata pantai.
“Dengan melihat potensi laut yang ada di desa Tanggetada, kami sinerjikan dengan program inovasi desa, dengan rencana membangun wisata pantai,jadi sudah ada lokasi yang disiapkan disekitar pantai letaknya sangat strategis biar air surut masih tetap ada genangan , rencananya diatasnya akan di bangum rumah dan dibawahnya dibuat karamba,ditaman wisata yang dirancang nantinya semua fasilitas kebutuhan mancing akan di sediakan di tempat ini.jadi nelayan kalau mau beli pancing dan berbagai kebutuhannya tidak perlu naik kedarat. Taman ini selain menjadi taman wisata pantai juga terjadi perputaran economi disana”jelas Kunir dengan nada Optimis.
Ketika wartawan media ini menyinggung Kegiatan Badan Usaha Milik Desa Tanggatada justru kunir mengeluhkannya.
“jadi pasca pergantian kepala desa tanggetada dari mantan desa ke saya , saya telah melakukan evaluasi mengenai Bumdes ,dan hasilnya lebih 100 juta dana BUMDES mandek dimasyarakat ,pada saat penyerahan saldo Bumdes tanggetada yag ada hanya 10.jutaan,yang jelas kami akan rencana lakukan evaluasi dan meminta pertanggung jawaban dari pengurus Bumdes,kemungkinan akan kami lakukan penggantian pengurus Bumdes “,tutup Kunir.(lap IH)
