Gowa, kosongsatunews.com – Di tengah menggeloranya nafsu amukan dari Covid-19 menebarkan penderitaan dan kematian, Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan, memberikan kepeduliannya pada rakyat kecil, dengan mendukung produksi masker oleh perajin lokal di tengah pandemi Virus Corona atau Covid-19. Hal tersebut diungkapkannya, pada saat menggelar jumpa pers by Video Conference (Vidcon) bersama insan media, di Press Room A’Kio, Kantor Bupati Gowa, Selasa (7/4).
Semua kantor atau instansi atau Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemkab Gowa, diinstruksikannya memanfaatkan (membeli, red) masker dari kerajinan lokal masyarakat sebagai alat pelindung diri (APD).
Instruksi atau perintah ini dikeluarkan, agar supaya perputaran ekonomi masyarakat lokal tetap tumbuh, di tengah pandemi virus corona atau Covid-19.
“Saya instruksikan OPD membeli masker yang dibuat oleh perajin lokal. Kita harus berdayakan masyarakat kita,” ungkap Bupati Gowa.
Lebih jauh diungkapkannya, bahwa WHO sebagai organisasi kesehatan dunia telah mengimbau seluruh masyarakat dunia, agar supaya senantiasa menggunakan masker apabila sedang keluar rumah.
Strategi pemanfaatan masker kerajinan lokal ditekankan sebagai upaya menjaga pertumbuhan ekonomi masyarakat lokal. Oleh karenanya, OPD diminta menggunakan masker kain yang diproduksi oleh perajin lokal.
Oleh karena, Virus Corona telah memorak-porandakan sejumlah sektor ekonomi di Indonesia beberapa pekan belakangan ini. Sementara kebutuhan dan kelangkaan masker di pasaran, membuat sejumlah masyarakat memproduksi masker yang terbuat dari kain.
“Covid-19 telah membuat ekonomi semakin turun. Tapi harus ada pemanfaatan ekonomi pada sektor lain. Kita pakai produk lokal masyarakat Gowa,” ulasnya.
(Syahrir AR)
