Kosongsatunews.com__Parepare
Sungguh telah menjadi fenomena buruk di Negeri ini tentang penyalah gunaan Narkoba & sejenisnya. Nampak bahayanya bagi si pemakai juga sudah cukup jelas. Yaitu: merengguk masadepannya, hingga jadi sirnah.
Warning untuk pengedar dan pemakai. Bertobatlah sebelum terlambat. Karena jelas terus diintai oleh Aparat Penegak Hukum.
Apalagi partisifasi aktif DPRD, sebagai andil peniadaan narkoba kini sudah merambah gaungnya dimana mana.
Untuk itu, Profesor DR Laoddin Marsuni SH.MH.Guru besar Universitas Muslim Indonesia (UMI) pada Konsultasi Publik di Hotel Delimasari Kota Parepare, di akhir Mei 2022. Merespon Upaya DPRD memfasilitasi pemberantasan Narkoba dan sejenisnya.
” Dimana tempat esek esek disitu juga rawan penjualan dan pemakai Narkoba. Dua matasisi ini sulit terpisahkan. Saya yakin itu.” Prof Sembari memuji Rudy Najamuddin Ketua Komisi 1 DPRD kota Parepare, sebagai penggagas terlaksananya even tersebut.
Pada kesempatan itu Rudy Najamuddin menyebut, Lembaga Pemasyarakatan adalah salahsatu yang paling rawan sebagai tempat terangsaksi Narkoba. (Ag)
