KOSONGSATUNEWS.COM – Kepala UPT SPF SMP Negeri 27 Makassar, Nurdin, S. Pd, SH, M. Pd., melepas 15 orang mahasiswa program studi Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan, dan 5 mahasiwa program MBKM mandiri Universitas Negeri Makasar (UNM) yang telah melaksanakan praktek pengalaman lapangan (PPL) di SMPN 27 Makassar, dalam sebuah seremoni yang berlangsung santai dan khidmat di ruang guru pada Senin pagi (18/12/2023). Tiga bulan lamanya mahasiswa prajabatan ini telah melaksanakan program PPL. Terdiri dari tiga mata pelajaran berbeda yakni IPA, IPS, dan seni budaya.
PPL yang dilaksanakan oleh mahasiswa Prodi PPG Prajabatan UNM gelombang I angkatan III ini merupakan bagian dari proses perkuliahan yang berlangsung secara terintegrasi dengan mata kuliah mereka di kampus. Perlu diketahui bahwa mahasiswa PPG Prajabatan merupakan Sarjana yang sedang menempuh proses pendidikan untuk meraih predikat sebagai guru pendidik profesional sebelum mereka terangkat dalam jabatan fungsional guru nantinya.
Dosen pembimbing lapangan, Dr. Syahruni, S. Pd, M. Sn selaku perwakilan dari UNM mengungkapkan bahwa pada dasarnya mahasiswa PPG datang untuk belajar. “Perlu kami sampaikan bahwa mahasiswa ini datang untuk belajar, bukan untuk mengajar. Mereka masih perlu mempelajari banyak hal terkait sekolah” jelasnya
Selain itu Syahruni juga mengapresiasi SMPN 27 Makassar yang telah bekerja sama dengan baik dalam proses PPL bagi mahasiswa PPG UNM. “Kami tahu bahwa SMPN 27 Makassar ini banyak prestasi dan sudah menjadi sekolah Favorit” cetus dosen seni tari UNM ini.
Kepala SMPN 27 Makassar Nurdin, S. Pd, SH, M. Pd, yang melepas secara resmi mahaiswa PPG Prajabatan UNM menitip pesan. “Jadi selalu saya katakan bahwa nanti ketika menjadi the real teacher satu hal yang perlu diperbaiki, yang perlu dipahami guru yaitu classroom management” ungkapnya.
Nurdin juga berpesan agar mahasiswa prajabatan mengambil hal-hal yang baik saja selama di SMPN 27 Makassar. “Kami juga menyadari sekolah kami masih banyak kekurangan, hal-hal yang baik silahkan diambil, hal-hal yang buruk cukup sampai halaman sekolah saja” kuncinya.
Acara penarikan dan pelepasan diakhiri dengan penyerahan cendramata dari mahasiswa PPG Prajabatan dan mahasiswa MBKM Mandiri Pendidikan Seni Rupa kepada kepala sekolah.