PKK Parepare Siapkan Langkah Strategis, Andi Arfiah Tasming Tegaskan Komitmen Tangani Stunting

KOSONGSATUNEWS.COM, PAREPARE – Ketua Tim Penggerak PKK Kota Parepare, dr Andi Arfiah Tasming, menekankan pentingnya sinergi dan penguatan peran PKK dalam mendukung program pembangunan kota, khususnya dalam penyusunan dan pelaksanaan program kerja tahun 2025.

Hal itu disampaikan Arfiah saat menghadiri kegiatan Halal Bihalal Tim Penggerak PKK Kota Parepare di Auditorium BJ Habibie, Rumah Jabatan WaliKota Parepare, Senin (14/4/2025).

“Kegiatan ini bukan sekadar ajang silaturahmi, tetapi juga momentum penting untuk membahas arah dan strategi program kerja PKK ke depan,” ujarnya.

Menurut Arfiah, momen ini menjadi langkah awal untuk menyusun program kerja yang lebih terarah, responsif terhadap kebutuhan masyarakat, serta selaras dengan visi Kota Parepare sebagai kota terbaik, sejahtera, dan maju.

“Gerakan PKK adalah gerakan nasional yang tumbuh dari, oleh, dan untuk masyarakat. Karena itu, setiap program yang dirumuskan harus benar-benar relevan dan menyentuh langsung kebutuhan masyarakat,” tegasnya.

Arfiah menyebutkan sejumlah fokus utama PKK Parepare tahun 2025, di antaranya:

Penurunan angka stunting. Isu ini menjadi perhatian nasional, termasuk Pemerintah Provinsi Sulsel. PKK Parepare berkomitmen aktif dalam penanganan stunting secara intensif dan berkelanjutan.

Penguatan peran keluarga. Menanamkan karakter, nilai spiritual, dan semangat gotong royong sebagai fondasi kehidupan bermasyarakat.

Pemberdayaan ekonomi keluarga. Melalui pengembangan UMKM dan keterampilan rumah tangga guna meningkatkan ketahanan ekonomi keluarga.

Kesehatan ibu dan anak. Meningkatkan gerakan hidup sehat dan bersih, khususnya bagi ibu dan anak.

Pemberdayaan remaja dan generasi muda. Mendorong pendidikan karakter sejak dini melalui lingkungan keluarga.

Penguatan ketahanan keluarga. Dengan pola asuh anak dan remaja serta pencegahan kekerasan dalam rumah tangga.

“Peran PKK sangat strategis di berbagai sektor, mulai dari pemberdayaan keluarga dan perempuan, pendidikan, kesehatan, pelestarian lingkungan, hingga ketahanan pangan. Karena itu, mari kita jadikan pertemuan ini sebagai tonggak awal kolaborasi yang lebih kuat, menghadirkan inovasi-inovasi demi mewujudkan Kota Parepare yang sehat, sejahtera, dan mandiri,” pungkas Arfiah. (Adv/**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *