KOSONGSATUNEWS.COM, SIDRAP, — Komandan Kodim 1420/Sidrap, Letkol Awaloeddin S.IP, menunjukkan komitmen TNI dalam mendukung ketahanan pangan nasional melalui keikutsertaannya dalam kegiatan tanam perdana padi varietas Inpari 7 di demplot pupuk organik seluas ±1 hektare.
Kegiatan ini dilaksanakan di lahan milik H. Joto, yang dikelola oleh Kelompok Tani Malomoe, Kelurahan Sidenreng, Kecamatan Watang Sidenreng, Kabupaten Sidrap pada Selasa, 3 Juni 2025, sore
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Sidrap, H. Syaharuddin Alrif, beserta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), termasuk Sekretaris Daerah Andi Rahmat Saleh, Camat Watang Sidenreng Arnol Baramuli, dan sejumlah pejabat lainnya dari unsur TNI, Polri, serta Dinas Pertanian Kabupaten Sidrap.
Kegiatan ini merupakan langkah nyata untuk mendukung program pemerintah dalam mewujudkan swasembada pangan nasional melalui penerapan pertanian ramah lingkungan. Penggunaan pupuk organik diyakini mampu meningkatkan kualitas hasil panen sekaligus menjaga kesuburan tanah secara berkelanjutan.
Selain tanam perdana, acara juga dirangkaikan dengan penyerahan pupuk organik secara simbolis dari PT Pupuk Indonesia kepada Ketua Gapoktan Lompoe, H. Mahmud Rafi. Hadir pula dalam kesempatan tersebut Direktur CV Karya Sidenreng Mandiri, Bapak Mustakim, sebagai mitra distributor pupuk kimia.
Dukungan juga datang dari berbagai unsur terkait, termasuk para penyuluh pertanian lapangan (PPL), Babinsa, lurah, serta para ketua kelompok tani dan gapoktan di Kecamatan Watang Sidenreng. Kegiatan ini menjadi bukti nyata sinergi antara pemerintah, TNI, petani, dan swasta dalam memperkuat sektor pertanian daerah.
Letkol Awaloeddin menyampaikan bahwa Kodim 1420/Sidrap siap mendukung program-program pemerintah daerah dalam penguatan ketahanan pangan. “Melalui kegiatan seperti ini, kami berharap bisa memberi dampak langsung bagi kesejahteraan petani dan kemajuan pertanian di Sidrap,” ujarnya.
Dengan kolaborasi lintas sektor ini, Kabupaten Sidrap diharapkan mampu menjadi salah satu pilar utama dalam mendukung pencapaian swasembada pangan nasional secara berkelanjutan.