MAMASA — Pemerintah Kabupaten Mamasa kembali membuka pendaftaran Program Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) Tahun 2025, berdasarkan Surat Edaran Bupati Mamasa Nomor 600/329/SETD/V/2025 tertanggal 26 Mei 2025.
Menanggapi program tersebut, Kepala Desa Rante Tangga, Kecamatan Tawalian, Amos Kariwangan menyampaikan apresiasi dan rasa syukurnya atas inisiatif pemerintah daerah dalam memberikan perhatian terhadap warga berpenghasilan rendah.
“Kami sangat bersyukur dengan adanya program MBR ini. Ini menunjukkan perhatian pemerintah terhadap masyarakat kecil,” ujar Amos saat dikonfirmasi wartawati media ini, Minggu (15/6/2025).
Namun demikian, Amos juga mengungkapkan bahwa pihaknya tidak dapat memaksakan warganya untuk mengikuti program tersebut, mengingat kondisi ekonomi masyarakat yang saat ini masih cukup berat.
“Pendaftaran bersifat sukarela. Kami tidak bisa memaksa, dan karena itu hanya sebagian warga yang mendaftar,” jelasnya.
Di sisi lain, untuk program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang diusulkan melalui Basis Data Terpadu (BNBA), Amos menyampaikan bahwa pihaknya telah mengajukan sebanyak 202 nama ke Kementerian.
“Harapan kami tentu semua nama yang sudah dikirim ke kementerian bisa lolos verifikasi dan mendapatkan bantuan,” tutupnya penuh harap. (Ayu)