MAMASA — Operasi Patuh Marano 2025 yang digelar di Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat, mencatatkan ratusan pelanggaran lalu lintas. Sejak dimulai pada Senin, 14 Juli hingga Jumat, 18 Juli 2025, tercatat sebanyak 110 pelanggaran yang berhasil ditindak oleh pihak kepolisian.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 49 kendaraan dikenai tilang, sementara 61 pengendara lainnya hanya mendapatkan teguran tertulis.
Informasi ini disampaikan langsung oleh Kasat Lantas Polres Mamasa, IPTU Jamaluddin, pada Sabtu, 19 Juli 2025. Ia menjelaskan bahwa pelanggaran melibatkan pengemudi roda dua dan roda empat. Rinciannya, 40 pelanggar merupakan pengendara sepeda motor dan 9 lainnya merupakan pengemudi mobil.
“Tingginya angka pelanggaran ini menunjukkan bahwa tingkat kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas di Mamasa masih sangat rendah,” ujar IPTU Jamaluddin.
Ia juga mengimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Mamasa agar selalu mengutamakan keselamatan saat berkendara dan menaati peraturan lalu lintas demi menekan angka kecelakaan di jalan. (ayu)
