KOSONGSATUNEWS.COM, SIDRAP, –Pemerintah Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap), Sulawesi Selatan (Sulsel) menyiapkan Koperasi Merah Putih sebagai penggerak ekonomi di desa dan kelurahan. Hal itu mengemuka dalam rapat koordinasi yang digelar di Aula Kantor SKPD Sidrap, Senin malam (21/7/2025).
Rapat dipimpin Bupati Sidrap, H. Syaharuddin Alrif, didampingi Kepala Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan, Muhammad Rohady Ramadhan. Hadir Kajari Sidrap Sutikno, Dandim 1420 Letkol Inf. Awaloeddin, Kapolres AKBP Fantry Taherong, serta Kepala Bank Sulselbar Cabang Sidrap Andi Trisna Wardani.
Sejumlah kepala OPD, camat, lurah, kepala desa, dan perwakilan perbankan juga mengikuti kegiatan ini.
Bupati Syaharuddin menjelaskan, Koperasi Merah Putih dibentuk untuk memperkuat ekonomi masyarakat desa dan kelurahan secara terintegrasi dari hulu ke hilir.
“Koperasi ini harus menjadi wadah ekonomi masyarakat, mulai dari produksi hingga pemasaran hasil,” kata Syaharuddin.
Ia mengungkapkan, Sidrap memiliki 68 koperasi desa dan 38 koperasi kelurahan yang dapat diperkuat melalui potensi lokal, seperti telur, beras, sayuran, dan ikan air tawar.
“Koperasi Merah Putih harus hadir mengolah dan memasarkan hasil tersebut secara mandiri,” tambahnya.
Bupati juga menekankan pentingnya sinergi antara program Koperasi Merah Putih, Swasembada Pangan, dan Program Makanan Bergizi Gratis untuk memperkuat ekonomi masyarakat.
“Melalui koperasi, hasil produksi akan diolah menjadi bagian dari program Makanan Bergizi Gratis. Ini model ekonomi hulu ke hilir yang konkret,” ujarnya.
Syaharuddin menargetkan seluruh koperasi Merah Putih mulai berjalan pada Juli ini dan berdiri di semua desa dan kelurahan pada akhir Agustus 2025.
“Saya minta pengurus koperasi, lurah, kepala desa, dan camat segera menyusun konsep bisnis koperasi sesuai potensi wilayah masing-masing dan menjalin kolaborasi erat,” tutupnya.(MDS)