MAMASA — Gedung Kementerian Agama kala itu tampak ramai oleh para kepala daerah dan pejabat kementerian yang hadir. Di tengah hiruk-pikuk itu, Bupati Mamasa, Welem Sambolangi, melangkah mantap menerima piagam penghargaan dari Menteri Agama Republik Indonesia, Selasa 26 Agustus 2025.
Penghargaan tersebut diberikan sebagai bentuk apresiasi atas suksesnya moderasi beragama di daerah masing-masing.
Yah, Pemda Mamasa tercatat berhasil menyukseskan program moderasi beragama di wilayahnya, sekaligus memberikan dukungan nyata kepada para penyuluh agama yang bertugas di llapangan.
Prestasi ini membuat Mamasa menjadi salah satu dari dua kabupaten di Sulawesi Barat yang mendapat penghargaan, bersama Kabupaten Majene.
Piagam penghargaan itu diterima Welem Sambolangi bersama 43 kepala daerah lain dari seluruh Indonesia. “Ini atas capaian Pemda Mamasa mendukung kerja penyuluh Agama. Sehingga kita mendapatkan penghargaan,” kata Welem Sambolangi.
Bupati Mamasa menegaskan, penghargaan ini bukan sekadar simbol, melainkan dorongan untuk terus menjaga harmoni antar umat beragama. “Kita akan terus dukung moderasi beragama dan kerja-kerja penyuluh Agama,” imbuhnya.
Dengan pengakuan ini, Pemda Mamasa menegaskan komitmen untuk menjadi wilayah yang ramah, toleran, dan progresif dalam menjaga kerukunan beragama di tengah masyarakat. (Ayu)
