MAMASA — Pengelolaan Dana Desa di Desa Indo Banua, Kecamatan Mambi, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat, kembali menuai sorotan tajam dari masyarakat. Warga menilai instansi terkait seakan tutup mata dengan berbagai persoalan yang terjadi di desa tersebut.
Salah satu warga yang melaporkan kondisi itu, Jumat malam (19/9/2025), mengungkap adanya dugaan praktik nepotisme dalam pengelolaan dana desa. Disebutkan bahwa koordinator proyek lapangan dipegang oleh anak kandung kepala desa, sementara posisi bendahara desa juga dijabat anak kandung kepala desa.
“Seakan tidak ada kontrol dari pihak terkait. Semua dikuasai oleh keluarga kepala desa,” ungkap sumber yang meminta identitasnya dirahasiakan.
Selain dugaan penyalahgunaan wewenang, proyek lapangan voli tahun anggaran 2025 disebut terbengkalai dan belum dapat dimanfaatkan masyarakat. Kondisi jalan menuju desa juga rusak parah, sehingga memperparah keresahan warga.
Hingga kini, belum ada keterangan resmi dari pemerintah desa maupun instansi terkait mengenai laporan tersebut. Masyarakat berharap pemerintah kabupaten dan aparat penegak hukum turun tangan untuk menindaklanjuti persoalan ini, agar dana desa benar-benar digunakan sesuai peruntukannya. (Ayu)
