Mahasiswa Bisnis Digital UMS Rappang Ujian Skripsi: Bahas Strategi Pengembangan Usaha Deodoran Lokal dengan Business Model Canvas

KOSONGSATUNEWS.COM, SIDRAP, — Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang (UMS Rappang) kembali melaksanakan ujian skripsi bagi mahasiswa program studi Bisnis Digital. Pada Rabu (25/6/2025), ujian dilangsungkan secara tatap muka di Ruang Ujian FEB UMS Rappang, mulai pukul 13.00 WITA.

Mahasiswa yang diuji adalah Andi Ariani, NIM 0910581321006, dengan judul skripsi “Implementasi Business Model Canvas Terhadap Pengembangan Usaha Pada Deodoran Tadeo Kecamatan Maiwa Kabupaten Enrekang.”

Dalam pemaparannya, Ariani menyoroti pentingnya penerapan Business Model Canvas (BMC) sebagai pendekatan strategis dalam mengembangkan usaha kecil dan menengah (UKM), khususnya produk lokal seperti Deodoran Tadeo. Melalui penelitian kualitatif deskriptif, Ariani menganalisis sembilan elemen utama BMC yang mencakup segmentasi pelanggan, saluran distribusi, hubungan pelanggan, dan struktur biaya, hingga proposisi nilai produk.

“Penerapan BMC terbukti meningkatkan efektivitas pemasaran dan efisiensi operasional usaha. Melalui pemanfaatan saluran digital dan pendekatan langsung ke pelanggan, usaha Deodoran Tadeo mampu memperluas jangkauan pasar serta meningkatkan loyalitas konsumen,” papar Ariani di hadapan para penguji.

Penelitian ini didasarkan pada data yang diperoleh melalui observasi lapangan, wawancara dengan pemilik usaha, karyawan, serta pelanggan, dan dianalisis menggunakan perangkat bantu seperti aplikasi NVivo.

Ujian skripsi berlangsung lancar dengan tim penguji yang terdiri dari:

1. Apt. Pratiwi Ramlan, S.Farm., M.AP. – Ketua Penguji

2. Haslindah, S.E., M.Ak., Ak., ACPA – Sekretaris

3. Muhammad Rusdi, S.Ag., M.Adm.KP – Dosen Pembimbing I

4. Andi Riska Andreani Syafaruddin, S.E., M.Ak – Dosen Pembimbing II

5. Rahman Yakub, S.T., M.A.P – Anggota Penguji

Tim penguji memberikan sejumlah catatan dan masukan guna penyempurnaan karya ilmiah Ariani sebelum tahap finalisasi. Proses ini menjadi bagian penting dalam pembentukan lulusan sarjana yang unggul, kritis, dan adaptif terhadap kebutuhan dunia usaha di era digital.

Ujian ini sekaligus menunjukkan bagaimana mahasiswa UMS Rappang didorong untuk tidak hanya memahami teori, tetapi juga mampu mengaplikasikannya secara langsung dalam pengembangan potensi bisnis lokal yang berdaya saing. (MDS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *