MAMASA – Pembukaan uji kompetensi dan evaluasi kinerja (Job Fit ) pimpinan tinggi pratama (Eselon II) di lingkup Pemerintah Kabupaten Mamasa, dimulai secara resmi.
Acara dilaksanakan di LAN RI Makassar, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Minggu 10 Agustus 2025. Proses uji kompetens dan evaluasi kinerja Eselon II ini akan berlangsung selama tiga hari.
Mulai Minggu 10 Agustus 2025 hingga Selasa 12 Agustus 2025 mendatang.
Dalam sambutannya Kepala Pusjar S.KMP LAN RI Makassar, Muhammad Aswad menyampaikan, selamat bagi seluruh Eselon II yang berkesempatan ikut job fit tersebut.
Aswad sampaikan kekagumananya bagi Pemkab Mamasa, yang telah mengadakan kegiatan job fit tersebut.
“Kami sangat mengapresiasi Pemda Mamasa yang telah melakukan kegiatan tersebut. Ini kali pertama kami lakukan,” ujar Muhammad Aswad dalam sambutannya.
Aswad harapkan kegiatan itu hasilkan pejabat tinggi pratama yang cocok dan sesuai dengan kinerja untuk tempat tugas untuk kemajuan dan kebaikan Kabupaten Mamasa ke depan.
Sementara itu Bupati Mamasa Welem Sambolangi dalam sambutannya katakan, dengan berkumpulnya para pejabat eselon II di LAN RI Makassar itu tidak untuk memindahkan pelayanan publik di Kabupaten Mamasa.
Namun kata Welem, tak lain untuk menindak lanjuti peraturan perundangan undangan baik yang diatur oleh Kemenpan RB, maupun yang diatur oleh BKM Pusat, bahwa dalam rangka meningkatkan kinerja dan layanan publik untuk peningkatan kinerja maka dilakukan evaluasi kinerja bagi ASN.
Atas hal itu, Pemkab Mamasa adakan evaluasi kinerja bagi seluruh pejabat eselon selon II di Kabupaten Mamasa.
Welem katakan, dalam proses uji tim penguji akan berdiskusi dengan semua peserta untuk mengetahui bagaimana komitmen serta konsep hingga persiapan pejabat eselon II untuk kemajuan Kabupaten Mamasa.
“Kita lakukan kegiatan ini tidak untuk ingin menjatuhkan siapa – siapa. Tapi kita ingin mengetahui tempat yang layak dan cocok untuk para pejabat kita sesuai dengan kemampuan masing – masing,” ujar Welem Sambolangi dalam sambutannya usai buka acara secara resmi.
Welem mengaku, dalam proses evaluasi kinerja Eselon II atau job fit tersebut, tidak ada satupun nama yang di titip kepada Bupati Mamasa.
Secara tegas Bupati Mamasa itu mengatakan, siapapun nama yang disodorkan oleh tim penguji nantinya maka itulah yang akan dilaktik olehmya.
“Tugas kami akan melantik hasil yang diberikan oleh tim penguji nanti. Siapapun nama yang disodorkan itulah yang saya lantik,” ujar Welem Sambolangi.
Politisi Golkar itu katakan, sebelum pelantikan pejabat eselon II nantinya, pihaknya akan membuat fakta integritas bersama para pejabat yang akan dilantik untuk siap dievaluasi tiap tiga bualn.
“Kami mau Mamasa lurus dan dilayani dengan baik, sehingga kita mau minta komitmen ASN kita untuk siap layani Mamasa dengan baik sesuai yang diharapkan masyarakat,” pungakasnya.(**)