Kosongsatunews.com, Sesuai yang disebutkan MUHAMMAD BASIR Kepala Desa Ulu Rina Kec Wolo Kab Kolaka kepada awak media ini, kalau dirinya dalam Melaksanakan Roda pemerintahan dan pembangunan di Desa Ulu Rina ditunjang Anggaran sebesar RP.1.521.334 318 .
“Tahun 2019 desa kami dapat kucuran dana dari pemerintah sebesar 1.521.334.318 yang bersumber dari APBD (Alokasi Dana Desa)dan Dana Desa yang anggarannya bersumber dari APBN, digunakan untuk penyelenggaraan perintahan diDesa dan pembayaran insentif aparatur desa, sementara Dana Desa digunakan untuk membiayai Roda Pembangunan dan kegiatan pemberdayaan masyarakat dan program inovasi desa”.
Lebih lanjut MUHAMMAD BASIR menguraikan program pembangunan diDesa Ulu Rina yang tertuang dalam APBDES 2019.
“Kami bersama Masyarakat telah melaksanakan musyawarah desa terkait program yang menjadi skala prioritas ,khususnya pada bidang infrastruktur, dari hasil musyawarah telah dirumuskan dalam APBDES tahun 2019 Desa Ulu Rina,secara rinci kegiatan infrastruktur yang dilaksanakan antara lain , pada sektor pendidikan dilaksanakan Pembangunan gedung PAUD,untuk memingkatkan pelayanan kesehatan kami laksanakan pembangunan Polindes,sedangkan bidang infrastruktur didesa kami fokus pada peningkatan akses jalan didua dusun,pembangunan jalan rabat beton sepangjang 450 meter di dusun III dilanjutkan juga pembangunan jalan rabat beton di dusun IV dengan volume sepanjang 450 meter,akses jalan sangat dibutuhkan oleh warga untuk ke kebun dan mempermudah memuat hasil panen kebun,selain itu kami juga mengalokasikan pada pembangunan deuker plat.
Upaya peningkatan kapasitas dan aparatur dan masyarakatnyat MUHAMMAD BASIR juga melaksanakan kegiatan pemberdayaan .
“Dalam meningkatkat kapasitas aparat , masyarakat kami juga.mengalokasikan dana untuk beberapa kegiatan pelatihan seperti, penyuluhan perlindungan anak,penyuluhan pemberdayaan perempuan,Bimbingan tekhnis untuk profile desa.
Diakhir wawancara MUHAMMAD BASIR menguraikan program inovasi desanya.
“Terkait program inovasi desa (PID) kami gunakan pada pembuatan aplikasi untuk pendataan penduduk”,(lap IH ,Mardin)