WAJO, Kosongsatunews.com – Warga Kabupaten Wajo perlu lebih meningkatkan kewaspadaan dan patuh terhadap protokol kesehatan yang sudah diatur oleh Pemerintah.
Pasalnya, hasil Swab untuk 8 orang yang dikirim ke Labkesda Soppeng sudah diterima oleh dinas kesehatan kabupaten Wajo, diantaranya 3 orang positif hasil Swab pertama dan kedua, sementara 1 orang positif Swab pertama namun negatif pada Swab kedua, sementara 4 orang lainnya negatif hasil Swab pertama dan kedua, Hari ini Selasa 2 Juni 2020.
Menurut juru bicara Tim gugus tugas Penanganan Covid- 19 Kabupaten Wajo, Supardi SE, 4 orang dengan hasil swab positif berasal dari kecamatan tempe, 2 orang berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan 2 lainnya berstatus sebagai orang tanpa gejala (OTG).
3 orang yang positif masih satu keluarga sementara yang satunya berstatus OTG.
“Untuk itu kami meminta kepada seluruh masyarakat untuk tetap mematuhi semua himbauan pemerintah dan jujur dalam memberikan keterangan, diminta juga kepada keluarga, rekan kerja dan yang pernah kontak dengan pasien positif, agar segera melaporkan diri untuk dilakukan pemeriksaan lebih awal, serta melakukan isolasi Mandiri,” kata Supardi.
Ketua KNPI Kabupaten Wajo ini, mengingatkan untuk selalu meningkatkan Kewaspadaan, jangan terlena, bersatu melawan Covid 19, masyarakat dan dunia usaha agar menerapkan protokol kesehatan dengan penuh disiplin, utamakan keselamatan masyarakat dan keluarga. Hindari dan tunda dulu kegiatan yang dapat menimbulkan kerumunan.
Supardi menghimbau masyarakat untuk tetap melakukan physical distancing, menjaga kebersihan, dan pola hidup sehat, semoga wabah Covid 19 cepat berlalu sehingga masyarakat bisa hidup normal kembali.
PLT Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan Kabupaten Wajo, dr Ramlah, mengatakan, setelah hasil Swab diterima dari Labkesda Soppeng, ke 4 orang ini langsung dirujuk ke Makassar.
Katanya, 3 orang dirujuk ke Rumah Sakit Sayang Rakyat Makassar, dan 1 orang yang berstatus Orang Tanpa Gejala (OTG) dirujuk ke hotel Harpard Sudiang.
“Ke 4 orang tersebut langsung kita rujuk ke Makassar untuk mendapatkan perawatan, setelah hasil Swabnya kita terima, kondisi pasien masih bagus semua,” jelas dr Ramlah
(AH/HMS/)