SINJAI, Kosongsatunews.com – Menyikapi dampak bencana non alam pandemi covid-19 atas “redupnya” perekonomian akibat adanya pembatasan aktifitas warga demi memutus rantai penyebarannya. Pemerintah Desa Kanrung, Kecamatan Sinjai Tengah, Kabupaten Sinjai, Provinsi Sulawesi Selatan, gelontorkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD) menyapa 150 KK. Hal ini diungkapkan, Bahktiar Hamid, Sekretaris Desa Kanrung, Rabu 8 Juli 2020.
Cukup “alot” tahapan demi tahapan dilalui agar bantuan BLT-DD tersebut tepat sasaran. Pendataan calon penerima melibatkan kepala dusun dan BPD, dilanjutkan verifikasi data oleh pihak Pemerintah Desa (Pemdes) melibatkan berbagai kalangan demi menghasilkan data valid, menimal memenuhi 9 kriteria dari 14 kriteria yang telah ditetapkan di juknis BLT-DD.
“Untuk verifikasi data kita libatkan Bhabinkamtibmas, LSM, Pers, Inspektorat dan dinas PMD, serta kita sesuaikan DTKS (Data Terpadu Kementerian Sosial red)” Ungkap Bahktiar, sambil ditambahkan, jumlah penduduk Desa Kanrung sekitar 3000 jiwa dan 946 KK, terseber di 6 dusun.
Secara gamblang, pihaknya membeberkan sejumlah kegiatan dilakukan demi memutus rantai penyebaran covid-19, diantaranya penyemprotan disinfektan disejumlah tempat umum. Selain itu, pihaknya tidak henti-hentinya menghimbau warga mengikuti protokoler kesehatan dengan cara, jaga jarak, rajin cuci tangan dan memakai masker saat keluar dari rumah.
“Intinya semua arahan dari pihak Pemkab kita laksanakan” Sebutnya.
Lebih jauh disebutkan, dengan adanya bencana non alam covid-19 juga mengakibatkan tertundanya kegiatan pembangunan fisik. Hal ini disebabkan adanya peralihan anggaran desa untuk penangana covid.
“Ada beberapa kegiatan fisik tertunda karena anggarannya kita alihkan ke BLT-DD dan percepatan penanganan covid-19” Kuncinya. (Ys)
