Pinrang, kosongsatunews.com – Sejak pandemi Covid-19 mewabah, berbagai kegiatan bantuan di berikan kepada masyarakat yang terkena dampak Covid-19. Dalam hal ini Kepala Depag Kab. Pinrang, Irfan Daming S.Ag.M.Pd. mengatakan, kegiatan yang dilakukan oleh Kasi madrasah untuk memberikan terdampak Covid-19. Ada dari K3M, MI, K3MS, MA dan K3MRA.
Jadi hasil sumbangan bantuan itu disalurkan kepada yang berhak. Beberapa hari kemudian, juga oleh Kementerian Agama melalui Kasi Dinas Islam melalui para Kepala KUA, penghulu turut memberikan bantuan kepada korban bencana alam yang terjadi juga di Kabupaten Bantaeng dan Kabupaten Jeneponto. Dan dari Kementerian Agama beserta dengan staf-staf yang lain, kepala seksi juga memberikan bantuan atau sumbangan kepada daerah Luwu Utara, Masamba, yang terkena banjir bandang beberapa waktu yang lalu. Tentunya Depag memberikan sumbangan yang lebih banyak kepada bencana alam yang terjadi di Luwu Utara, Karena kerusakan yang terjadi disana cukup parah.
“Bantuan langsung kami antar bersama dengan tim. Bantuan dari Pinrang sekitar 6 unit mobil yang berangkat membawa dana bantuan +40 juta, juga pakaian-pakaian yang terkumpul dari beberapa madrasah dan KUA-KUA. Sebagian bantuan juga kami berikan daerah Belopa dan Kab.Wajo yang juga terkena banjir,” ujarnya.
Kegiatan yang lain adalah melakukan Qurban di lingkungan setempat. Di masa pandemi Covid-19 ini, imbauan untuk mengikuti protokol kesehatan di Kantor Depag Kab Pinrang tetap di laksanakan dan sesuai anjuran surat edaran Gubernur Sulawesi Selatan, tidak ada pembelajaran langsung atau tatap muka, tapi hanya dilakukan secara Daring.
“Untuk tahun ini, kegiatan haji ditunda sesuai dengan surat edaran dari Menteri Agama. Jadi dana pelunasan haji itu boleh diambil, tapi Alhamdulillah kalau di Kab. Pinrang tidak ada calon jemaah haji yang menarik, tentunya ini diprioritaskan untuk haji tahun depan,” kata Irfan.
(Mini)
