Gowa, kosongsatunews.com – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Gowa kembali melakukan Sosialisasi Respon Masyarakat dalam Percepatan Penanganan Covid-19. Kali ini pihaknya sosialisasi di beberapa desa di Kecamatan Pallangga salah satunya Desa Bontoramba, Selasa (11/8).
Desa yang merupakan zona hijau dalam penularan Covid-19 ini, lebih fokus dalam meningkatkan imunitas tubuh dengan mengonsumsi makanan bergizi, agar bisa menangkal virus masuk di tubuhnya. Hal tersebut diungkapkan, Sekretaris Camat Pallangga yang juga Plt Kades Bontoramba, Sachrial usai menerima langsung rombongan PMI Gowa.
“Untuk mempertahankan desa kami tetap di zona hijau, kami selalu mengikuti imbauan untuk tetap melakukan protokol kesehatan, dengan menggunakan masker, jaga jarak, cuci tangan terutama meningkatkan imun dengan mengonsumsi makanan bergizi tinggi agar imunnya bisa lebih kuat untuk menangkal virus masuk di tubuhnya,” katanya.
Kehadiran PMI di Desa Bontoramba, kata Sachrial, sangat membantu mengedukasi masyarakatnya pasalnya sosialisasi ini bisa memberikan kesadaran agar tetap menjaga imun. Sehingga, desanya bisa tetap zona hijau atau terbebas dari penularan Covid-19.
“Sosialisasi PMI Gowa ini sangat membantu Pemdes Bontoramba dalam penguatan penanggulangan Covid-19 di tingkat desa,” sebutnya.
Sementara Warga Desa Bontoramba, Muliati (40) merasakan hal yang sama. Menurutnya, salah satu alasan yang membuat Bontoramba di zona hijau karena selalu menjaga imunitas tubuh dengan memperhatikan gizi.
“Kegiatan PMI ini sangat bermanfaat karena mengedukasi kita. Apalagi, untuk mempertahankan agar tetap zona hijau dan tidak terjangkit virus salah satunya menjaga daya tahan tubuh kita dan selalu memperhatikan gizi, ditambah tetap menerapkan protokol kesehatan dengan menggunakan masker, cuci tangan, dan jaga jarak,” bebernya.
Tak hanya itu, lanjutnya, untuk mendukung hal ini, dirinya bersama masyarakat lain akan memanfaatkan lahan kosong yang dijadikan kampung rewako itu dengan menanami beberapa tumbuhan bergizi, seperti: kangkung, bayam, lombok, tomat, terong, dan lain-lainnya.
“Ini untuk memberikan inspiratif kepada masyarakat lain bahwa lahan harus dimanfaatkan dengan baik,” tambahnya.
Sementara Sekretaris PMI Gowa, Mardani Hamdan mengatakan kegiatan sosialisasi ini merupakan instruksi PMI pusat sebagai upaya untuk membantu pemerintah menekan kasus virus corona atau Covid-19.
“Ini merupakan penjabaran dari program PMI Pusat. Di Kabupaten Gowa ini kita melalukan sosialisasi dan mengedukasi masyarakat bagaimana pentingnya pencegahan penularan Covid-19,” ungkap Mardani disela-sela sosialisasi.
Selain itu, Mardani mengaku dari program ini sekaligus membantu pemda Gowa menyosialisasikan program penggunaan masker agar masyarakat paham akan hal itu.
“Kami juga sekaligus menyosialisasikan program kabupaten Gowa mengenai penggunaan masker agar masyarakat memahami tentang pentingnya menggunakan masker. Minimal, untuk dirinya dan orang disektiranya. Ini bukti bahwa PMI mengambil peran dengan turun langsung ke masyarakat menyosialisasikan program pak bupati ke masyarakat,” terangnya.
Sekadar diketahui, sosialisasi ini dilakukan di lima kecamatan di wilayah Kabupaten Gowa, yakni: di Kecamatan Somba Opu terdiri dari Kelurahan Paccinongang, Samata, Bonto-Bontoa dan Sungguminasa.
Kemudian Kecamatan Pallangga, terdiri dari: Desa Bontoramba, Kampili dan Panakukang serta Desa Timbuseng di Kecamatan Pattallassang, Desa Borongloe di Kecamatan Bontomarannu dan Desa Bone Kecamatan Bajeng.
(Hms Pemkab Gowa)
Editor: Syahrir
