Kadiskominfo Sinjai Bantah SPPD Fiktif

Sinjai, Mencuat dugaan SPPD Fiktif di Dinas Komunikasi Informatika (Diskominfo) dan Persendian, Kabupaten Sinjai, Sulsel. Mendapat bantahan oleh Tamzil Binawan, Kadis Kominfo dan Persendian Sinjai, Kamis 28 April 2022.

Dengan tegas Tamzil Binawan, mangatakan, SPPD tersebut bukanlah fiktif melainkan sudah sesuai aturan. Bahkan menurutnya anggaran SPPD tahun ini (2022 red) sebanyak 7 kali peejalanan dan sudah cair 3 kali perjalanan dengan nilai sebesar Rp 700 ribu.

“Tidak ada yang fiktif bahkan 3 (Tiga) SPPD sudah dibayar. Memang baru itu yang cair dananya dan tidak ada yang kita potong dananya. Bahkan gaji tenaga honorer tidak ada yang kita pangkas ” Tegas Tamzil melalui Telpon WhatsApp.

Sebelumnya, dilansir dari artikel yang dimuat jendelasatu.com dengan judul “Ada Dugaan SPPD Fiktif di Diskominfo Sinjai” secara gamblang dikatakan, tenaga honorer AJ di Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian (Diskominfo) Kabupaten Sinjai mempertanyakan hasil kwitansi SPPD pada perjalanan dinas sebanyak 7 kali.
Perjalanan dinas sebanyak 7 kali itu masing masing perkuitansi berisi nilai Rp. 700.00, yang sudah ditanda tanganinya.

AJ menduga adanya dugaan pertanggungjawaban fiktif SPPD di Dinas yang ditempatnya mengabdi (Diskominfo dan Persendian Sinjai red).

Diketahui, perjalanan Dinas puluhan pegawai honorer telah berlangsung di Diskominfo, namun salah satu tenaga honorer merasa heran dan kesan diperlakukan tidak manusiawi oleh atasannya.

Pasalnya, setiap perjalanan Dinas luar Kabupaten Sinjai, tenaga honor ini diikutkan. Setelah tiba di tempat tujuan dirinya sengaja dipisahkan oleh atasannya.

“Saya heran entah siapa yang menikmati SPPD yang saya tanda tangani, karena baru satu SPPD saya terima sebanyak 700 ribu sedangkan saya tanda tangani sebanyak 7 kwitansi perjalanan dinas, entah siapa yang mengambil dan dicairkan kemana,” kata AJ yang minta namanya diinisialkan karena takut ketika informasi ini bocor dirinya dipecat.

Untuk sementara SPPD diduga dipangkas oleh pihak tertentu di lingkup di Dinas tersebut.

“Itupun kalau saya diikutkan perjalanan dinas,mereka tidur enak enak di Hotel, saya cari rumah teman untuk nginap, waktu itu saya perjalanan dinas ke Makassar,” pungkasnya.
Sementara itu, Kadis Kominfo Sinjai, Tamzil Binawan, membantah tudingan SPPD fiktif tersebut. (Yusuf Buraerah)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *