Gundah, La Pide Warga Ulu Ale , Kabupaten Sidrap SulSel, Mendatangi Kantor Desa Alitta Kecamatan Mattiro Bulu , Kabupaten Pinrang. Dengan keinginan mempertanyakan lahan Kakeknya La Ebe Bin Lado, namun merasa kecewa, karena Kades Alitta, beberapa ingin ditemui selalu tidak ada ditempat.Tapi Kepala Seksi Kesejahteraan di Kantor tersebut, mengatakan Daftar Himpunan Ketetapan Pajak ( DHKP), disimpang sama kepala Dusun Polejiwa Syamsul Bahri. Namun ketika di temui,menyebut DHKP ,ada di Kantor Desa Alitta, Keluh La Pide ” Saya dipermainkan oleh Aparat Desa , padahal saya hanya ingin mempertanyakan DHKP dan Peta Blok, lahan Kakek saya.Saya menduga,ada permainan terselubung oleh beberapa oknum menjual sebagian lahan milik Kakek saya” Ujar La Pide perihatin.
Ditambahkan La Pide berharap kiranya Pihak berwenang melakukan Penyelidikan tentang dugaan menipulasi penjualan lahan milik La Ebe Bin Lado, Terhadap Perusahaan Japfa.
Sementara sumber lain menyebutkan, ditengarai ada kongkalikong terhadap penjualan lahan di Desa Alitta, yang menikmati bukan pemilik lahan, bahkan diharap Aparat Penegak hukum ( APH), turut menyelidiki penjual dan pembeli, yang merugikan pemilik yang sebenarnya, Ujar sumber penuh harap.
Dalam pada itu, La Pide didampingi awak media ke Kantor Desa Alitta untuk bertemu dengan Kepala Desa ,Namun lagi-lagi tidak ada ditempat. Sekdes Muzakkir, Menyebut mengenai permasalahan tanah harus Pak Kades yang menangani,kami tidak ada yang berani ,membuka Buku DHKP dan Peta Blok, selain Pak Kades.
La Pide kemudian menambahkan ,Pernah didatangi oleh beberapa oknum menyuruh mendatangani kertas kosong, entah apa maksud oknum tersebur.
(Sb/Tm)
