Atasi Dampak Covid-19, Pemdes Bonde Utara Tunda Kegiatan Fisik

Kosongsatunews.com,

Pemerintah Desa Bonde Utara, Kec. Pamboang, Kab. Majene telah menuntaskan Peraturan Desa (Perdes) Tentang Perubahan Anggran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) Tahun 2020. Perubahan tersebut sesuai amanat peraturan Pemerintah pusat, lantaran Pemerintah Desa juga diminta melakukan penanggulangan terhadap dampak pandemi Covid-19. Diantaranya, Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD).

Kades Bonde Utara, Ilham menjelaskan, pada Perdes perubahan, ada beberapa kegiatan fisik yang ditunda di tahun 2020

“ada beberapa pekerjaan itu kita tunda diantaranya pengerukan kapal,pengerjaan lampu jalan, jalan tani, mck, jalan stapak dan drainase. anggarannya kita alihkan ke program BLT-DD serta penanganan Covid-19,” jelas Ilham saat dikonfirmasi diruang kerjanya.

Ia mengatakan, masyarakat tak perlu khawatir, pembangunan tersebut bukan batal. Hanya ditunda, lantaran desa harus menyukseskan BLT-DD sebagai langkah pemerintah pusat menanggulangi dampak pandemi Covid-19.

Ilham melanjutkan, Penundaan ini tentu harus dipahami dan dimengerti oleh semua pihak. Dikarenakan keadaan pandemi Covid-19 ini mengakibatkan kemunduran di segala bidang, terutama ekonomi. Maka langkah terbaik yang harus dilakukan adalah menyelesaikan dahulu permasalahan Covid-19 sampai benar-benar tuntas sehingga bisa menyusun kembali rencana pembangunan selanjutnya.

Ditambahkan Penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) dari Pemerintah Desa Bonde Utara telah tuntas dilakukan. Ilham, mengungkapkan, jika penyerahan anggaran BLT bagi 300 kepala keluarga hingga desember 2020 dari dana desa (DD) tersebut turut disaksikan Bhabinkamtibmas, Babinsa serta Perangkat Desa lainnya.

“BLT untuk bulan april hingga desember telah tuntas disalurkan pada penerima bantuan di kantor desa,” ucap Ilham

Dalam penyaluran bantuan tersebut, pihaknya tetap mengikuti protokol kesehatan dan mengimbau seluruh warganya agar dalam melakukan aktivitas di luar rumah tetap memenuhi protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran wabah Covid-19.

(Afn/Shl)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *